Jumat, 01 Juli 2011

Jenis-jenis penumpang bus transjakarta


Tentunya bagi warga Jakarta pasti udah gak asing lagi sama alat transportasi masal yang satu ini. Yups, BUS TRANSJAKARTA. Alat transportasi ini hanya ada di ibu kota negara tercinta kita ini. Walaupun baru diluncurkan beberapa tahun yang lalu ternyata bus transjakarta ini sudah memiliki penggemar cukup banyak. Harga yang murah dan waktu tempuh relatif cepat untuk mengantar ke tempat tujuan adalah alasannya. Tapi taukah kamu kalau penumpang bus TRANSJAKARTA ini punya tipe yang dapat di klasifikasikan menjadi beberapa jenis. Berikut ini adalah jenis jenis penumpang bus transjakarta.

THE MASKER’S
Sangat mudah untuk mengenalinya. Mereka mengenakan masker dengan berbagai jenis model. Mulai dari standar masker suster sampai yang bergambar bibir senyum. Alasannya sih supaya gak kena radikal bebas dari asap kendaraan, tapi itu cuma kedok aja. Mungkin karna mulutnya bau (he3x). Tipe ini relatif tidak berbahaya, asal gak pas deket mulutnnya aja.

THE BUDEG’S
Untuk tipe ini kurang jelas sech mereka sebenernya budeg apa norak coz baru pertama kali punya hape. Tapi yang jelas kalo ngomong di telepon mereka gak bisa santai. Volumenya sampe ngalahin suara si perempuan elektronik yang ngasih tau pemberhentian bus berikutnya. Tragisnya lagi satu bus bisa langsung tau apa yang dia omongin sama lawan bicaranya. Tidak berbahaya, cuma super annoying.

THE SPG’S
Umumnya mereka naik dan turun dipemberhentian deket mall. Blush on yang kelewat pink, lipstick merah kebangetan dan parfum yang menyengat menjadi ciri tipe ini. Rata-rata pake jaket untuk nutupin seragam department store yang udah di pake dari rumah. Sangat sangat tidak berbahaya malah bisa jadi pemanis dari pemandangan penumpang busway pada umumnya.

THE SROBOT’S
Semua penumpang Transjakarta pasti punya ciri ini. Kalaupun dari kecil orang tua kamu ngajarin untuk ngalah, semua itu akan terlupakan begitu kamu ngantri bus di jam sibuk. Coz  pilihannya cuma 2, ikutan main serobot atau keselak aja sampe besok.

THE PARNO’S
Ciri umum yang melekat pada mereka adalah selalu memakai tas backpack di depan. Namanya aja BACKpack tapi dipake di FRONT (hadeeeuh). Tampaknya isi tas mereka terlalu berharga hingga bersedia mati-matian untuk melindunginya. Kita harus berhati hati sama tipe yang satu ini, bukannya apa-apa sangking parnonya kalo tas mereka kesenggol dikit aja sama kamu, kamu bisa disangka rampok. Dan tragisnya lagi kamu bisa dipukulin satu bus gara gara diteriakin maling.

THE BODO AMAT’S
Terlihat dari earphone yang nempel di kupingnya. Tipe ini mulai dari naik sampe turun bus gak akan pernah lepas tuch earphone. Dijamin. Nah bahayanya, sangking cueknya karena keasikan denger music  dan bus lagi dibajak teroris mereka gak bakalan tau. Apalagi ngasih duduk nenek-nenek jangan harap dech.

THE TOURIST’S
Rambut pirang, kulit putih bercak bercak, mata biru mengang kamera. Kalo ada yang seperti ini terus foto-foto diatas jembatan penyebrangan, itulah mereka.biasanya pas nunggu bus transjakarta senyum-senyum gak sabar kaya anak umur 5 tahun mau naik kora kora. Tapi gak lama dipemberhentian bus berikutnya langsung turun, sumpah serapah pake bahasa asal mereka kapok gak mau ikut lagi. Tidak berbahaya.

THE HORNEY’S
Ini tipe yang paling berbahaya, khususnya buat kaum wanita. Mereka sengaja naik saat jam pulang pergi kantor dengan tujuan untuk melancarkan aksinya dengan sukses. Tipe pria lusuh kemungkinan gondrong, gak menutup kemungkinan penampilannya rapi, celingukan sama mesem mesem tiap liat cewek bening lewat. Kalo sesekali dia garuk garuk selangkangan kemungkinan besar dia termasuk tipe ini. Laporkan segera ke petugas! 

Template by:
Free Blog Templates