Pemasaran

Pengertian Pemasaran

Secara umum pengertian pemasaran adalah:

Kegiatan untuk menjalankan bisnis (profit ataupun nonprofit) guna memenuhi kebutuhan pasar dengan barang dan jasa, menetapkan harga, mendistribusikan, serta mempromosikannya melalui proses pertukaran agar memuaskan konsumen dan mencapai tujuan perusahaan.

Pemasaran juga dapat didefinisikan sebagai:

•         Suatu proses sosial dan manajerial yang membuat individu dan kelompok memperoleh apa yang mereka butuhkan serta inginkan lewat penciptaan dan pertukaran timbal balik produk dan nilai dengan orang lain.

•          Sebuah upaya untuk memindahkan barang dari produsen ke konsumen.

•          Kegiatan mengantisipasi kebutuhan masyarakat (misal: musim ujian toko memperbanyak stok peralatan tulis).

•          Sebuah kegiatan untuk mengelola permintaan.

     Menurut Peter Drucker, seorang pemikir manajemen terkemuka mengatakan bahwa “Tujuan pemasaran adalah membuat penjualan berlebihan. Agar mengetahui dan memahami pelanggan demikian baik sehingga produk atau jasa tersebut cocok dan dapat menjual dirinya sendiri.”

 

1.      Unsur pokok dalam kegiatan pemasaran:

Pemasar

Adalah organisasi perusahaan ataupun perorangan yang mempunyai tujuan tertentu bagi organisasi ataupun pribadi. Tujuannya adalah mencari keuntungan, survive, pangsa pasar, kessetiaan pelanggan, kesejahteraan dan lain sebagainya yang harus dipenuhi.

Pemasar dapat merupakan:

·         Produsen (berorientasi terhadap keuntungan).

·         Organisasi (belum tentu berorientasi terhadap keuntungan)

·         Pemerintah (berorientasi terhadap kesejahteraan umum)

2.      Produk

Sesuatu yang ditawarkan produsen guna memenuhi kebutuhan atau keinginan konsumen. Kata produk sendiri tidak hanya terbatas pada objek fisik saja, seperti mobil, pesawat televisi atau sabun. Segala sesuatu yang mampu memuaskan kebutauhan dapat disebut suatu produk. Pentingnya barang fisik tidak hanya terletak pada kepemilikannya, tetapi pada manfaat yang disediakannya kita tidak membeli handphone untuk mengaguminya saja, tetapi karena alat itu dapat digunakan untuk berkomunikasi jarak jauh. Jadi, istilah produk dapat mencakup barang fisik, jasa, dan berbagai sarana lainnya yang dapat memuaskan kebutuhan dan keinginan komsumen.

3.      Pasar

Pasar merupakan:

·         Tempat bertemunya penjual dan pembeli.

·         Tempat bertemunya permintaan dan penawaran yang kemudian membentuk harga.

·         Orang-orang yang mempunyai keinginan untuk puas, uang untuk berbelanja, dan kemauan untuk membelanjakannya (William J Stanton).

Faktor utama terjadinya pasar:

·         Orang-orang yang mempunyai keinginan untuk terpuaskan.

·         Daya beli komsumen.

·         Tingkah laku pembeli setelah pembelian.

·         Harga yang telah disetujui oleh kedua belah pihak.

Jenis-jenis pasar :

1.      Pasar Barang Konsumen

Barang konsumen bila dilihat dari kebiasaan membelinya dapat dibedakan menjadi:

·         Barang Convinience

Barang yang pemakaiannya mudah dan praktis, harga terjangkau dan menjadi kebutuhan mutlak yang harus dipenuhi.

·         Barang Shopping

Barang yang lebih jarang dibeli, sehingga konsumen membandingkan dengan cermat kesesuaian, mutu, harga, dan gaya. Ketika membeli barang shopping, komsumen banyak menghabiskan waktu dan usaha untuk mengumpullkan informasi serta membandingkannya. Contohnya: mebel, pakaian mobil bekas, dan alat rumah tangga utama.

·         Barang Spesial

Merupakan barang konsumen dengan karakteristik unik atau identifikasi merek yang dicari oleh sekelompok besar pembeli sehingga mereka bersedia melakukan usaha khusus untuk membeli. Contohnya: peralatan photo grafi, yang mahal, pakaian wanita yang dibuat khusus, dan lain sebagainya.

Dengan menganalisis barang-barang yang dicari komsumen kita dapat mengetahui paranan pembeli dirumahnya. Peranan tersebut bisa saja sebagai pemberi saran (Initiator), orang yang berpengaruh dalam pengambilan keputusan (Influencer), orang yang memutuskan untuk melakukan pembelian (Decider), orang yang ditugaskan untuk melakukan pempelian (Purchaser), ataupun orang yang membeli produk untuk digunakan sendiri ( User).

2.      Pasar Penjual

Terdiri dari organisasi dan individu yang membeli barang dengan tujuan untuk dijual kembali agar menghasilkan laba. Contohnya: agen, pembeli membeli barang untuk dijual kembali secara eceran.

3.      Pasar Pemerintah

Pasar yang didalamnya terdapat lembaga-lembaga pemerintah, seperti departemen, instansi, kantor dinas, dan lain-lain.

4.      Pasar Industri
     Adalah pasar yang melakuan pembelian barang setengah jadi yang kemudian diproses lebih lanjut hingga menghasilkan barang jadi. 

 

Konsep Inti Pemasaran

Manajemen Pemasaran

Merupakan analisis, perencanaan, implementasi, dan pengendalian program yang dirancang untuk menciptakan, membangun, dan mempertahankan pertukaran yang menguntungkan dengan target pembeli untuk tujuan mencapai objektif organisasi. Manajemen pemasaran didalamnya terdapat manajemen permintaan yang pada akhirnya mambina hubungan dengan customer .

1.      Manajemen Permintaan 
         
     Sebagian orang berfikir tentang manajemen pemasaran sebagai  menemukan pelanggan yang cukup banyak memberikan income bagi perusahaan. Tetapi ini adalah pandangan yang terlalu terbatas. Organisasi mempunyai tingkat permintaan akan produk yang didambakan. Banyak kemungkinan yang dapat tejadi seperti tidak ada permintaan, permintaannya memadai, permintaannya tidak teratur atau terlalu banyak permintaan, dan disinilah tugas manajemn pemasaran yang harus menemukan cara untuk mengadapi berbagai situasi permintaan yang berbeda-beda ini. Salah satu tugas dari manajem pemasaran yaitu demarketing adalah  mengurangi permintaan untuk sementara atau selamanya. Tujuan dari demarketing ini bukan untuk menghancurkan permiintaan, melainkan hanya untuk mengurangi atau mengalihkan.Jadi, manajemen pemasaran bertugas untuk mempengaruhi tingkat, saat, dan sifat permintaan sehingga organisasi dapat mencapai tujuaannya.

2.      Membina Hubungan Dengan Customer

Permintaan yang diterima oleh sebuah perusahaan datang dari dua kelompok yaitu customer baru dan dan customer yang datang untuk membeli lagi.Teori dan praktek pemasaran menekankan pada menarik pelanggan baru dan melakukan penjualan.Akan tetapi, dewasa ini tugas utama manajemen pemasaran lebih menekankan pada merancang strategi untuk menarik pelanggan baru yang kemudian menciptakan transaksi dengan mereka, dan berusaha dengan sebaik-baiknya mempertahankan pelanggan yang sudah ada dan membina hubungan jangka panjang dengan mereka.Kunci untuk mempertahankan pelanggan adalah nilai superior bagi pelanggan dan kepuasan superior pelanggan.

Bauran Pemasaran

Kotler (2000) mendefinisikan bahwa “bauran pemasaran adalah kelompok kiat pemasaran yang digunakan perusahaan untuk mencapai sasaran pemasarannya dalam pasar sasaran“. Sedangkan Jerome Mc-Carthy dalam Fandy Tjiptono (2004) merumuskan bauran pemasaran menjadi 4 P (Product, Price, Promotion dan Place).


Dalam pemasaran terdapat empat unsur pokok kegiatan yaitu produk, harga, promosi dan distribusi. Keempat unsur pokok tersebut mempunyai hubungan berkaitan antara  satu dengan yang lainnya. Sehingga untuk menciptakan pemasaran yang baik dan berhasil dalam mencapai tujuan perusahaan serta memberikan kepuasan terhadap konsumen, maka perlu dirancang sebaik mungkin terutama dengan memperhatikan apa yang diinginkan dan dibutuhkan konsumen sesuai  dengan konsep pemasaran.

Product (Produk).

Merupakan bentuk penawaran organisasi jasa yang ditujukan untuk mencapai tujuan melalui pemuasan kebutuhan dan keinginan pelanggan. Produk disini bisa berupa apa saja (baik yang berwujud fisik maupun tidak) yang dapat ditawarkan kepada pelanggan potensial untuk.memenuhi kebutuhan dan keinginan tertentu. Produk merupakan semua yang ditawarkan ke pasar untuk diperhatikan, diperoleh dan digunakan atau dikonsumsi untuk dapat memenuhi kebutuhan dan keinginan yang berupa fisik, jasa, orang, organisasi dan ide.

Price (Harga)

Bauran harga berkenaan dcngan kebijakan strategis dan taktis seperti tingkat harga, struktur diskon, syarat pembayaran dan tingkat diskriminasi harga diantara berbagai kelompok pelanggan. Harga menggambarkan besarnya rupiah yang harus dikeluarkan seorang konsumen untuk memperoleh satu buah produk dan hendaknya harga akan dapat terjangkau oleh konsumen.

Promotion (Promosi)

Bauran promosi meliputi berbagai metode, yaitu Iklan, Promosi Penjualan, Penjualan Tatap Muka dan Hubungan Masyarakat. Menggambarkan berbagai macam cara yang ditempuh perusahaan dalam rangka menjual produk ke konsumen.

Saluran Distribusi (Place)

Merupakan keputusan distribusi menyangkut kemudahan akses terhadap jasa bagi para pelanggan. Tempat dimana produk tersedia dalam sejumlah saluran distribusi dan outlet yang memungkinkan konsumen dapat dengan mudah memperoleh suatu produk.

Tujuan Sistem Pemasaran

·         Memaksimumkan konsumsi

Tugas pemasar adalah memudahkan dan merangsang konsumsi maximum, yang akhirnya dapat menciptakan produksi, kesempatan kejja dan kemakmuran maximum.

·         Memaximumkan Kepuasan Konsumen

Mengukur kepuasan konsumen tidaklah mudah. Tolak ukur kepuasan dari produk pada individu juga belum ada. Bisa dikatakan seseorang akan merasa puas bila produk yang dimilikinya semakin sedikit pula dimiliki oleh orang lain.

·         Memaximumkan Mutu Hidup

Didalamnya terdapat kualitas, kuantitas, ketersediaan, harga pokok barang, mutu lingkungan fisik, dan mutu lingkungan kultural.

Pendekatan Mempelajari Pemasaran

·         Pendekatan serba fungsi

Dilihat dari kegiatan pokok pemasaran seperti pembelian, pengangkutan, penjualan, penyimpanan, pembelanjaan, penanggungan resiko, standarisasi dan grading, pengumpulan informasi pasar.

·         Pendekatan serba lembaga

Dilihat dari lembaga atau organisasi dalam pemasaran seperti produsen, suplier, perantara dagang.

·         Pendekatan Serba Barang

Mempelajari bagaimana barang berpindah dari tangan produsen ke konsumen untuk di konsumsi pribadi ataupun konsumen industri.

·         Pendekatan Serba Manajemen

Dilihat dari pendapat manajer dan cara mengambil keputusan.

·         Pendekatan Serba Sistem

Yaitu menyangkut elemen-elemen yang luas dalam sistem pemasaran termasuk pendekatan serba fungsi, manajemen, produk dan lembaga.





Referensi :

1. Widyatmini, Pengantar Bisnis, Gunadarma, Jakarta, 1992

2. Buku Paket Dasar Pemasaran Universitas Gunadarma

3. Philip Kotler, Dasar Pemasaran jilid 1, edisi VII Prinhalindo Jakarta 1997

NAMA       : SONNU IZQI
KELAS       : 1EB22
NPM          : 26210649